Tips Agar Video Youtube Kamu Rank 1 di Pencarian #peringatan : Kriteria Video Yang Aman Untuk Di Upload Ke Youtube#5 Penyebab Video Anda Tidak Menghasilkan Uang Di Youtube#Adsense Youtube Ternyata Berbahaya Bagi Youtubers Pemula#Cara Mendapatkan Penghasilan Tambahan Rp 200.000 Dari Klik Bonus# smartphon iPhone X # Pengalaman pertama memiliki smartphone terbaru #TEKNOLOGY PROGRAM APLIKASI YANG LEBIH DILIHAT##teknologi 5G tidak untuk menggantikan teknologi 4G
Kamis, 11 Januari 2018
Tutorial Membuat Infinite Scroll Dengan PHP, MySQL, Jquery
Tutorial Membuat Infinite Scroll Dengan PHP, MySQL, Jquery
Infinite Scroll atau halaman website yang ketika di scroll tidak ada batasnya karena dibuat otomatis mengambil (load) data baru untuk ditampilkan dalam satu halaman tersebut sampai data tersebut terunduh semua. Infinite scroll ini menggantikan fungsi paging (penomoran halaman) yang sejak awal sering kita lihat di berbagai website.
Pada tulisan kali ini akan membahas bagaimana cara membuat infinite scroll sederhana untuk website anda, dimana kita akan mencoba membuatnya dalam sebuah halaman gallery sederhana.
Seperti kita ketahui, beberapa website yang menerapkan model infinite scroll ini yaitu Twitter, Facebook, Pinterest, Mashable, dll.
Langkah Awal: Membuat Database SQL
Pertama kita perlu menyiapkan sebuah database, disini sebagai contoh kita hanya membuat satu table untuk menampung nama-nama file gambar yang ingin ditampilkan, nama database nya adalah infinitescroll.
CREATE TABLE `scroll_images` (
`id` int(11) NOT NULL AUTO_INCREMENT,
`name` varchar(255) NOT NULL,
`order` int(11) NOT NULL,
PRIMARY KEY (`id`)
) ENGINE=MyISAM DEFAULT CHARSET=latin1 AUTO_INCREMENT=0 ;
<div id='more' >Loading More Content</div>
<div id='no-more' >No More Content</div>
<div id='result'></div>
$con = mysql_connect("localhost", "username", "password");
mysql_select_db("database_name");
$result = mysql_query("select SQL_CALC_FOUND_ROWS * from scroll_images order by id asc limit 2");
$row_object = mysql_query("Select Found_Rows() as rowcount");
$row_object = mysql_fetch_object($row_object);
$actual_row_count = $row_object->rowcount;
Masih di file index.php, kita akan menambahkan Javascript / Ajax dengan framework jquery untuk me-load data lain setalah 2 gambar yang kita load pada awal website dijalankan, script javascript ini di letakan di [head] dan [/head], sebelumnya jangan lupa menyertakan script jquery yang bisa didownload langsung dari website jquery.com
var page = 1;
$(window).scroll(function () {
$('#more').hide();
$('#no-more').hide();
if($(window).scrollTop() + $(window).height() > $(document).height() - 200) {
$('#more').css("top","400");
$('#more').show();
}
if($(window).scrollTop() + $(window).height() == $(document).height()) {
$('#more').hide();
$('#no-more').hide();
page++;
var data = {
page_num: page
};
var actual_count = "<?php echo $actual_row_count; ?>";
if((page-1)* 2 > actual_count){
$('#no-more').css("top","400");
$('#no-more').show();
}else{
$.ajax({
type: "POST",
url: "data.php",
data:data,
success: function(res) {
$("#result").append(res);
console.log(res);
}
});
}
}
});
Data.php
$requested_page = $_POST['page_num'];
$set_limit = (($requested_page - 1) * 2) . ",12";
$con = mysql_connect("localhost", "username", "password");
mysql_select_db("database_name");
$result = mysql_query("select * from scroll_images order by id asc limit $set_limit");
$html = '';
while ($row = mysql_fetch_array($result)) {
$html .= "<div><img src='images/" . $row['name'] . ".jpg' /></div>";
}
echo $html;
exit;
Mempercantik Dengan CSS
Agar tampilan menjadi lebih cantik kita perlu memoleskan sedikit script CSS, berikut css yang digunakan
#result{
width: 660px;
margin: 20px auto;
padding: 10px;
background: #eee;
border: 1px solid #ccc;
overflow: hidden;
}
#result div{
width: 620px;
margin: 10px;
float: left;
}
#result div img{
width: 640px;
height: auto;
}
#result div img:hover{
opacity: .8;
}
#more{
background: none repeat scroll 0 0 #666;
color: #fff;
display: none;
font-weight: bold;
left: 1000px;
padding: 10px;
position: fixed;
bottom: 100px;
z-index: 99999;
}
#no-more{
background: none repeat scroll 0 0 #666;
color: #fff;
display: none;
font-weight: bold;
left: 1000px;
padding: 10px;
position: fixed;
bottom: 100px;
z-index: 99999;
}
HASIL
DEMO | DOWNLOAD
Untuk hasil yang lebih optimal, mungkin untuk desain front-end nya bisa digabungkan dengan masonry atau isotop.Sekian tutorial membuat infinite scroll dengan menggunakan PHP, MySQL, dan Jquery ini, semoga berguna untuk anda yang sedang ingin mengimplementasikan model desain serupa. Salam web design indonesia
8 Alat Membuat Desain Web Responsive Untuk Developer
8 Alat Membuat Desain Web Responsive Untuk Developer
Alat Membuat Web Responsive Untuk Web Developer — Desain web adalah bagian yang penting dalam sebuah proyek pengembangan website. Klien pada saat ini menuntut sebuah website yang responsive untuk dibuat.
Dengan menggunakan HTML5 dan CSS3, hal tersebut tentu menjadi cukup mudah untuk para developer. Developer bisa lebih fokus pada desain web, user experience dibandingkan kode back-end.
Terdapat banyak framework yang tersedia secara online yang dapat dimanfaatkan untuk mendesain web. Ada grid yang fleksibel, gambar dan layout yang bisa digunakan developer.
Pada tulisan kali ini TWD akan informasikan kepada Anda beberapa tools yang bisa digunakan untuk mempermudah pekerjaan Anda dalam membuat desain web responsive.
1. Froont
Froont merupakan alat berbasis web yang efektif dan bisa berjalan di jendela browser Anda. Bisa digunakan untuk merancang desain front-end dari situs website. Alat ini termasuk mudah untuk digunakan, karena anda hanya perlu melakukan drag and drop elemen yang disediakan dan nanti akan terbentuk sendiri kode HTML dan CSS nya.2. Screenqueri.es
Screenqueri.es adalah alat yang berbasiskan pixel yang menarik untuk membuat web responsif. Anda bisa menguji tempilan web responsif Anda dengan menggunakan 30 perangkat yang berbeda menggunakan screenqueri.es.3. Viewport Resizer
Viewport Resizer ialah alat untuk merancang berbasis browser. Anda bisa mengetes website responsive apapun menggunakan ini. Anda juga bisa membuat bookmark dari alat ini di browser Anda. Anda bisa menguji kompatibilitas layar dengan mudah dengan alat ini.4. Opera Mobile Classic Emulator
Masih banyak sekali pengguna yang menggunakan Opera Mini di ponselnya. Oleh karena itu developer juga perlu untuk memeriksa apakah website nya sudah bagus jika dibuka dengan Opera atau belum dengan menggunakan Opera Mobile Classic Emulator ini.5. Review.js
Review.js ini dikembangkan dengan Javascript murni ini bisa digunakan untuk menguji efisiensi desain web Anda. Alat ini mengikuti prinsip “progresive enhancement”.6. Jetstrap
Jetstrap merupakan alat untuk membangun antarmuka visual. Alat ini menyediakan cara untuk membuat prototipe dengan capat di browser. Desainer yang biasa bekerja dengan Bootstrap bisa memilih tools ini. Cukup drag and drop dalam menggunakan alat ini.7. Adobe Edge Inspect CC
Ini termasuk alat yang cukup ringan untuk memeriksa desain web. Anda dapat mendownload toolbar dan plug-in dan uji coba desain pada perangkat yang berbeda. Adobe Edge Inspect CC ini mengikuti pendekatan minimalis saat merancang.8. The Responsive Calculator
The Responsive Calculator adalah sebuah alat untuk desainer web untuk mengkonversi pixel PSD ke persen. Alat ini sangat berguna untuk digunakan selama awal pengembangan website responsive Anda.Bagikan Ke Sosial Media
18+ Situs yang Wajib Dikunjungi & Diikuti Front-End Developer/Designer
18+ Situs yang Wajib Dikunjungi & Diikuti Front-End Developer/Designer
Terkadang, seorang front-end developer juga merangkap sebagai web designer. Bahkan, terkadang juga lebih dikenal sebagai web designer, disamping sering disebut juga sebagai Front-end Designer dan Front-end Engineer. Hal ini karena baik Front-end Developer maupun Web Designer membutuhkan hal yang sama yaitu ide dan kreatifitas yang tinggi. Web designer dituntuk untuk dapat menciptakan desain web yang enak dilihat (User Interface) dan mudah digunakan atau dimengerti (User Experience). Sedangkan Front-end Developer dituntut untuk membuat halaman web yang interaktif dan mudah digunakan oleh pengguna.
Menjadi seorang Front-end developer juga dituntut untuk selalu up-to-date terhadap teknologi-teknologi baru yang populer di dunia. Berbagai library, plugins, framework, dan template muncul atau diperbarui setiap harinya, menjadi bagian yang ikut andil dalam perkembangan front-end development.
Oleh karena itu, adalah hal yang sangat penting bagi front-end developer untuk selalu terupdate pada informasi-informasi terbaru, juga bergaul dan berkolaborasi dengan orang-orang yang satu profesi dari seluruh dunia. Berikut ini adalah situs-situs yang membahas front-end development sekaligus juga tempat berkumpulnya para developer saling menunjukkan karyanya. Saran saya, setidaknya ikutilah salah satunya agar anda menjadi seorang front-end developer atau web designer yang up-to-date.
*note :
– Semua situs di bawah berbahasa inggris. Untuk situs berbahasa indonesia, sangat sulit untuk menemukan yang benar-benar berkualitas dan lengkap.
– Urutan situs di bawah tidak mencerminkan kualitasnya.
Artikel dan Tutorial
1. Smashing Magazine
Smashing Magazine secara khusus memang membahas seputar desain web dan front-end development. Kelengkapan kontennya sudah tidak diragukan lagi karena situs ini termasuk situs-situs pionir yang membahas tentang desain web. Kebanyakan kontennya adalah artikel-artikel seputar konsep-konsep dan tips-tips desain web beserta penerapannya.
2. Tutsplus
Seperti yang anda lihat, sebenarnya Tutsplus bukanlah situs yang dikhususkan front-end dev. Situs ini juga membahas tentang Desain Grafis dan Fotografi. Namun karena situs ini merupakan situs ‘course’ dan tutorial yang dikelola secara professional oleh envato -salah satu perusahaan besar yang juga mengelola themeforest, codecanyon, dsb-, kontennya menjadi sangat lengkap dan berkualitas.
3. SitePoint
Sitepoint adalah situs yang memang kontennya khusus berisi hal-hal seputar web development. Konsepnya hampir sama seperti Tutsplus yang menyediakan berbagai kursus dan tutorial. Konten-konten di sini tidak hanya ditulis oleh beberapa orang saja, melainkan oleh banyak orang. Di sini juga tersedia forum yang memungkinkan anda untuk berdiskusi dengan sesama web programmer.
4. 1st Web Designer
First Web Designer termasuk situs-situs awal yang membahas desain web. Jenis kontennya tidak jauh beda dengan Smashing Magazine yang membahas berbagai konsep desain web, berikut dengan panduan praktisnya. Situs ini juga membahas banyak tentang menjadi freelance web designer.5. Web Designer Depot
Web Designer Depot merupakan situs desain web yang terbilang kreatif dan tidak membosankan. Konten-kontennya tidak jauh beda dengan 1st web designer dan smashing magazine. Yang membedakannya, situs ini menerbitkan comics of the week sebagai konten kreatif dan intermezo. Selain itu, Web Designer Depot juga menerbitkan berbagai resources web design yang cukup berkualitas.
6. Hongkiat
Hongkiat adalah situs yang membahas seputar teknologi digital, termasuk didalamnya web design dan web development. Walaupun tidak terfokus ke satu topik, situs ini mempunyai konten yang cukup lengkap dengan kualitas yang bagus, mengingat umur atau jam terbangnya yang sudah lama.
7. Scotch.io
Sejujurnya, saya belum begitu lama mengenal Scotch.io ini. Jika dilihat dari konten-kontennya, situs ini terfokus pada coding, bukan pada desain. Situs ini membahas tutorial-tutorial praktis mengenai front-end development dan back-end development dengan berbagai jenis platform dan bahasa pemrograman.8. CSS-tricks
Sesuai dengan namanya, CSS-Tricks membahas berbagai tips dan tutorial CSS. Sejauh ini, CSS-Tricks merupakan situs terlengkap dan terbesar yang secara khusus membahas CSS. Selain sebagai situs blog, CSS-Tricks juga menyediakan Forum diskusi yang memungkinkan setiap pengunjungnya untuk daftar dan berdiskusi satu sama lain.
9. Html5 Rocks
Creative Resources
Situs-situs di bawah berisi berbagai resource atau sumber-sumber belajar yang berbentuk file demo yang bisa anda download secara gratis.10. Codrops
Dari semua situs yang saya tulis di sini, Codrops adalah situs desain web pertama yang saya kenal sejak saya belajar front-end development. Menurut saya, Codrops adalah situs desain web paling kreatif dan anti mainstream. Di sini tersedia berbagai resources sekaligus tutorial trik-trik CSS dan JS yang out-of-the-box. Konten-kontennya juga banyak yang merupakan hasil ide kreatif dan eksperimen dari penulisnya, yang sudah malang-melintang dalam front-end development. Selain itu, tersedia juga berbagai koleksi desain, ikon, font dan sebagainya.
11. W3 Layouts
W3 Layouts adalah situs yang menyediakan berbagai resources berupa template-template website terbaru, template dan desain UI website, dan sebagainya. Resources yang tersedia di sini diambil dari berbagai sumber/developer sehinga kualitas dan stylenya sangat beragam. Anda bisa mendownload dan mengunakan resources-nya secara gratis.
12. Codyhouse
Sebenarnya, Codyhouse merupakan situs kursus belajar HTML, CSS dan JS yang berbayar maupun gratis. Walaupun tidak selengkap situs-situs lain yang secara khusus menyediakan resources, codyhouse juga menyediakan berbagai resources gratis dan juga berbayar dengan kualitas yang tidak kalah bagus.
Playgrounds
Situs-situs di bawah adalah tempat para front-end developer melakukan berbagai eksperimen, belajar dan saling berbagi satu-sama lain.13. Codepen.io
Bukan front-end developer kalau tidak kenal codepen. Sejauh ini situs ini merupakan playground terbesar dan terlengkap. Selain menyediakan tempat untuk bereksperimen dengan live demo, codepen juga memfasilitasi penggunanya yang ingin menulis seputar front-end development, membaca berbagai artikel, juga tempat untuk kolaborasi team (berbayar).
14. Jsfiddle
Seperti codepen, JS Fiddle adalah situs yang memfasilitasi para pengunanya untuk bereksperimen dengan HTML, CSS dan Javascript dengan berbagai librarynya. Walaupun fiturnya tidak selengkap codepen, JS fiddle juga sudah terkenal di kalangan front-end developer.
15. CSS Deck
Konsep CSS Deck tidak jauh beda dengan codepen. Walaupun fitur dan popularitasnya tidak sebagus codepen, CSS deck sudah mempunyai cukup banyak pengguna dan project sebagai sarana diskusi dan belajar anda.
16. Plunker
Sama seperti yang lainnya, plunker menyediakan tempat untuk para developer untuk bereksperimen dan berbagi karyanya.
Lain-Lain
Selain sumber-sumber di atas, ada juga link-link seputar front-end yang mungkin harus anda kunjungi juga.17. Up-to-Date Front-end Rescue
Jika anda kurang puas dengan rekomendasi situs yang saya tulis di atas, mungkin anda baiknya anda mengunjungi situs ini. Situs ini juga berisi link untuk resources front-end developer agar tetap up-to-date. Di sini juga terdapat link mengenai newsletter minguan serta konferensi yang bisa anda datangi.18. Javascript
Situs ini adalah pusatnya javascript, sesuai dengan namanya. Jika anda ingin mengetahui berbagai hal mengenai javascript yang meliputi tutorial, perkembangan, berita dan sebagainya, silahkan kunjungi situs ini.19. Front-end Handbook
Terakhir, Front-end Handbook. Seperti namanya, ini adalah ‘buku saku’ untuk front-end developer yang berisi spesifikasi kerja, komunitas, resources, buku dan sebagainya. Situs ini di update setiap tahunnya sesuai perkembangan front-end development.Itulah, situs-situs yang saya rekomendasikan bagi yang sedang belajar maupun sudah berprofesi sebagai web designer atau front-end developer. Jangan lupa juga untuk bergabung dengan grup-grup web designer yang pernah saya tulis
43 Contoh Flat Web Design Keren Untuk Landing Page
BEBERAPA Contoh Flat Web Design Keren Untuk Landing PaGE Alasan mengapa Flat Web design mendominasi gaya web design
di dunia adalah karena kemudahan dan tingkat user-friendly yang sangat
tinggi. Flat design lebih terfokus pada kombinasi warna flat dengan
menggunakan CSS sehingga lebih ringan. Flat Design mengurangi penggunaan
gambar, efek drop shadow, gradasi warna, 3D teksture, dan glow sehingga
desain terfokus pada konten yang disajikan.Nah, bagi anda yang
ingin mengubah atau membuat desain dengan bergaya flat dan belum
memiliki inspirasi, berikut ini adalah beberapa contoh flat design untuk
web Landing page Perusahaan/bisnis, Aplikasi, Produk, Portofolio dan
lain-lain untuk inspirasi web design anda.
Perusahaan
Blocklevel
Nitrografix
Conversionforge
Madebyfibb
Fhoke
PSD2HTML
Pexelplant
Playgroundinc
Northbounddesign
Aplikasi
Sumall
Nextr
Geckoboard
Numbrs
Triplagent
Inky
Kippt
Publiq
Produk
Windows Phone
Fitbit
Wistia
Mailchimp
Teamsort
Yourkarma
Fusionads
Kinhr
Portofolio
BAMS JAVA
Saat ini, versi html sudah mencapai pada versi HTML 5 yang distandarkan pada 2008. Versi sebelumnya adalah HTML, HTML 2.0(22 september 1995), HTML 3.2(14 Januari 1996), HTML 4.0(18 Desember 1997), HTML 4.01(24 Desember 1999), ISO HTML (15 Mei 2000).
Setiap peng-update-an versi pada html ditambahkan tag-tag baru untuk memperlengkap objek dalam halaman web yang dibuat. Perkembangan HTML ini tentu saja sangat erat kaitannya dengan perkembangan Browser karena pada dasarnya browserlah yang menerjemahkan perintah-perintah dari kode-kode html menjadi objek yang diinginkan.
Setiap halaman website yang anda buka(termasuk halaman ini), terstruktur dari kode-kode html. Coba saja anda tekan CTRL + U (di firefox), atau klik kanan > view page source/ view source. Disitu akan ditampilkan script HTML yang membangun halaman web itu. Karena itu, setiap halaman web pasti berformat .html jika di download.
Untuk membuat file .HTML, anda bisa menggunakan notepad atau source code editor. Struktur kode html, dibagi menjadi beberapa bagian seperti dibawah ini :
<!Doctype html> <!– merupakan deklarasi html (dalam hal ini HTML5) –>
<html>
<head>
<title>Ini Judul Halaman Web</title>
<!– Di sini biasanya dimasukkan tag-tag html untuk menyertakan/memanggil file lain untuk melengkapi halaman. Seperti file css dan javascript. –>
</head>
<body>
Ini untuk isi dari halaman web, terdiri dari kode-kode html lainnya yang lebih kompleks
</body>
</html>
Cobalah copy-kan kode diatas pada notepad, lalu save-as sebagai file .html. Bukalah di browser, maka anda telah membuat sebuah halaman web baru.<html>
<head>
<title>Ini Judul Halaman Web</title>
<!– Di sini biasanya dimasukkan tag-tag html untuk menyertakan/memanggil file lain untuk melengkapi halaman. Seperti file css dan javascript. –>
</head>
<body>
Ini untuk isi dari halaman web, terdiri dari kode-kode html lainnya yang lebih kompleks
</body>
</html>
Sekian. Selamat mencoba!
Kalau masih kurang jelas, silahkan tanya dikomentar. Jangan lupa share ke teman-teman anda jika anda rasa ini bermanfaat ^_^
~Muhammad Syakirurohman~
" data-medium-file="" data-large-file="" class="alignnone size-full wp-image-123" src="http://www.devaradise.com/id/wp-content/uploads/sites/4/2015/01/inspiration-flatdesign-portfolio-1.png" alt="BAMS JAVA web design" width="700" height="340">
Theissland
Sammarkiewi
Ivomynttinen
Evan Richards
Builtbybuffalo
Daniel Petrarolo
Stedesign
Lainnya
WDMTG
Mint Themes
BYNC
Redbull Studio
MTDC
Tree House
Square Space
Chilicon Graphic
Dunked
Adayinbigdata
Itulah contoh website-website dengan desain Flat. Bagaimana menurut anda? Semoga bermanfaat.
Langganan:
Postingan (Atom)
cara dowload vidio di youtub
cara download vidio youtube inilah cara download vidio youtube silah tonton vidionya di bawah ini https://youtu.be/8GvLYqMbugc
-
Bagaimana Pembayaran Dari Youtube? Berikut Ini Ilustrasi Dan Penjelasannya <img width="600" height="400" src=&quo...
-
Cara Mendapatkan Penghasilan Tambahan Rp 200.000 Dari Klik Bonus pada era Digital sejumlah orang memanfaatkan smartphone mereka untuk men...
-
APLIKASI YANG PERLU DI HAPUS DI ANDROID ANDA BEGITU BANYAKNYA APLIKASI DI PASARAN DI APPSTORE ATAU PLAYSTORE TAPI TERKADANG TIDAK ...